5 Kesalahan Menanam Bonsai On The Rock Menggunakan Media Pot

Pecinta bonsai, kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan gaya bonsai yang menempel diatas batu atau sering disebut dengan gaya menanam bonsai on the rock.

Pada dasarnya bonsai jenis ini dapat menggunakan jenis pohon apa saja namun proses penanamannya menggunakan batu agar menambah kesan natural dan orisinil.

Di alam terbuka atau alam liat kita sering mendapati berbagai pohon yang tumbuh disekitaran tebing dengan karakter akar yang mencengkram tajam menyusuri bebatuan.

Gaya inilah yang diadopsi para pembuat bonsai tanah air untuk membuat miniaturnya yang diaplikasikan ke tanaman bonsai.

Pada artikel kali ini annoreastore.id tidak akan membuat tutorial tentang bagaimana cara menanam bonsai dengan teknik on the rock.

Akan tetapi aku akan memberikan sedikit tips untuk menghindari kesalahan yang kerap kali terjadi saat melakukan penanaman bonsai menggunakan teknik on the rock ini.

Pemilihan Batu

Kesalahan yang umum dilakukan dalam menanam bonsai dengan teknik ini adalah memilih bentuk batu yang tidak menonjolkan bentuk urat akar.

Keindahan dari teknik ini sebenarnya adalah perpaduan yang harmonis antara pertumbuhan batang dengan akar bonsai yang eksotis.

Sebaiknya pilihlah batu yang tinggi agar pertumbuhan akan dan lekukan pertumbuhan akar dapat terlihat dengan jelas.

Jenis Pot Untuk Menanam Bonsai on The Rock

Pastinya kalian sudah mengetahui bahwa pot yang dipilih untuk menanam bonsai dengan gaya yang eksotik ini haruslah menggunakan pot yang tebal.

Pot berbahan semen akan sangat baik dalam menopang bobot batu dan pohon yang ditanam.

Selain itu pilihlah jenis pot yang rendah atau ceper agar dapat mengekspos batu dan akar secara maksimal.

Pemilihan Poros Akar Pada Bonsai On The Rock

Penanaman bonsai dengan teknik ini sangat bergantung pada penempatan poros akar yang baik.

Dimana posisi akar harus mencengkram keseluruhan dari titik sudut batu yang kamu gunakan.

Ini bertujuan agar akar dapat menopang batang dengan baik serta memberikan keindahan pertumbuhan alur akar yang maksimal.

Jarak Akar Terlalu Rapat

Perhatikan juga kerapatan pada akar, karena semakin rapat maka pertumbuhan akar akan kurang maksimal dan cenderung menumpuk satu sama lain.

Tetapi apabila konsep yang kamu ingin tampilkan adalah akar yang bertumpuk silahkan merapatkan akarnya.

Namun tetap harus hati-hati karena apabila terjadi kesalahan maka mau tidak mau kamu harus memotong akar tersebut.

Gunakan Penutup yang Memiliki daya Serap Tinggi

Pada awal mula penanaman tentu saja akar tidak akan mencengkram batu dengan maksimal, selain itu akar akan kesulitan mencari nutrisi pada tanah.

Cara yang paling tepat adalah menggunakan cocopeat yang ditutup dengan kain, agar penyerapan air saat melakukan proses penyiraman berjalan maksimal.

Baca juga : Bonsai jeruk kingkit, Tanaman Berkelas dan Kaya Manfaat!

Mengapa harus ditutupi kain?

Karena kain membantu akar dan cocopeat tetap lembab. Hal ini mengantisipasi kekeringan pada cocopeat jika kamu lupa menyiram bonsaimu.

Serta pastikan akar menyentuh permukaan tanah, agar akar tidak kesulitan mencari nutrisi alami pada tanah.

Tidak Membuat Konsep

Hal yang sering dilupakan oleh pembuat bonsai khususnya pemula adalah lupa membuat konsep mau seperti apa bonsai ini dibuat.

Kebanyakan hanya berpikir spontan dan menunggu arah rambatan atau pertumbuhan akar baru setelah itu dibuat konsepnya.

Padahal Konsep penanaman bonsai on the rock itu sendiri akan lebih baik apabila dipikirkan dari awal pembuatan.

Mulai dari bagai mana bentuk batu yang akan digunakan, jenis pohon apa yang dipakai, serta menggambar sketsa arah pertumbuhan.

Sehingga bonsai yang kamu buat dapat tumbuh sesuai dengan apa yang kamu kehendaki.

Itulah tadi 5 Kesalahan Menanam Bonsai On The Rock Menggunakan Media Pot yang umum terjadi.

Semoga dengan membaca artikel ini kamu dapat meminimalisir kesalahan dalam pembuatan bonsai dengan gaya yang eksotis ini.